Tampilkan postingan dengan label PUISI. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label PUISI. Tampilkan semua postingan

SAHABAT SEJATI

Posted by Rustam Jumat, Mei 25, 2012, under | No comments


SAHABAT SEJATI

Saat aku dilanda resah
saat luka menghimpit rasa terluka
perasaan ingin marah karena masalah cinta dan urusan dunia,
hanyalah engkau sahabat sejati
yang mampu tenangkan aku dalam sekejab batin yg terluka
akan dapat pengisi kecerahan penenang diri
Wahai engkau sahabat sejati
engkau sambut rasa bersalah dan kehinaan
karena tak menghiraukanmu
yang pasti ada saat aku sdng dalam masalah..
Maafkan aku sahabat sejatiku
engkau yang selalu beri aku semangat
saat aku terpuruk dan butuh teman untuk mencurahkan prasaan ini.
Kini engkau telah pergi jauh dan tak mungkin kembali
karena sudah menghadap kribaan ilahi.
Tapi doa sahabat sejati tak pernah putus
aku doakan mengiringi kepergianmu akan kukenang jasamu yg mampu tegarkanku, slmt jln shbt sjati..

Selamat Jalan Kawan

Posted by Rustam Minggu, Mei 20, 2012, under | No comments



Selamat Jalan Kawan

Senja yang hening itu menenggelamkanku

Ketika sebuah bunyi terdengar dari ponsel

membisik Kabar duka ditelingaku

oh tuhan
Aku harap ini tak nyata
Aku harap ini hanya canda belaka

Tanpa jeda air mata ini membanjiri pipiku
Diiringi Kenangan manis yang muncul dihadapanku

Senyummu…
Canda tawamu…
Keceriaanmu…
Kehebohanmu…
Bahkan tangismu…
Kini hanya sebuah kenangan manis

Selamat jalan Kawan
Biarkanlah lantunan Doa ini menghantarkan kepergianmu

Kawan, Aku tahu
kini ragamu tak bersamaku lagi
Tapi, Hati ini akan selalu bersama

“selamat jalan kawan, Doaku selalu menyertaimu”

Harapan Seorang Ibu

Posted by Rustam Senin, Mei 07, 2012, under | No comments

Anakku,…
Bila ibu boleh memilih
Apakah ibu berbadan langsing atau berbadan besar karena mengandungmu
Maka ibu akan memilih mengandungmu…
Karena dalam mengandungmu ibu merasakan keajaiban dan kebesaran Allah
Sembilan bulan nak,… engkau hidup di perut ibu
Engkau ikut kemanapun ibu pergi
Engkau ikut merasakan ketika jantung ibu berdetak karena kebahagiaan
Engkau menendang rahim ibu ketika engkau merasa tidak nyaman, karena ibu kecewa dan berurai air mata…
Anakku,…
Bila ibu boleh memilih apakah ibu harus operasi caesar, atau ibu harus berjuang melahirkanmu
Maka ibu memilih berjuang melahirkanmu
Karena menunggu dari jam ke jam, menit ke menit kelahiranmu
Adalah seperti menunggu antrian memasuki salah satu pintu surga
Karena kedahsyatan perjuanganmu untuk mencari jalan ke luar ke dunia sangat ibu rasakan
Dan saat itulah kebesaran Allah menyelimuti kita berdua
Malaikat tersenyum diantara peluh dan erangan rasa sakit,
Yang tak pernah bisa ibu ceritakan kepada siapapun
Dan ketika engkau hadir, tangismu memecah dunia

Sahabatku,,,

Posted by Rustam Senin, Mei 07, 2012, under | No comments

mabazh 2009
Sahabatku,,,
Dirimu sangatlah berarti bagiku
Karna dirimulah aku menjadi
Sesosok orang yang tegar
Orang yang percaya akan
Kemampuannya sendiri

Sahabatku,,,
Dirimu adalah orang yang terindah
Dalam hidupku,,, aku tak berarti
Bila tanpamu sahabat,,,
Hanya dirimu yang membuatku untuk
Menjadi diri sendiri

Sahabatku,,,
Cintamu,,, sayangmu,,,kasihmu,,,
Kesetiaanmu,,, begitu tulus padaku
Meskipun terkadang diriku
Begitu egois padamu
Karna keegoisankulah
Yang membuatmu untuk
Tetap setia padaku
Trima kasih wahai sahabatku
Karna dirimu adalah
Harta yang tak ternilai harganya,,,

sunyi

Posted by Rustam Senin, Mei 07, 2012, under | No comments

Hati ini trasa sunyi tanpa nafas cintamu,,
hidup ini sepi tanpa senyuman darimu
diri inisenyap tanpa jiwa kasih mu,,
ruang hatiku gelap tanpa arah tuk melangkah
cinta,,,
mengapa semua harus terjadi???
mengapa disaat terang dunia kalbuku kau berlalu
kau tinggalkan sepenggal dusta dalam rasa,,
cinta..
aku hanya mampu memeluk rasa
memeluk mimpi senja yng kelabu
meniti harapan fajar kelana,,
cinta..
kau buat aku tak yakin untuk melangkah
kau beri aku segenggam luka
mengapa cahaya pelangi menjadi api,,
selamat jalan cinta,,
selamat berbahagia di atas luka ku,,
biarkan kata merangkai hati serupa darah dibalik tirai….

Bintang yang terang

Posted by Rustam Senin, Mei 07, 2012, under | No comments


Bintang yang terang
sinarmu sungguh indah
keindahanmu mengingatkan aku
pada seseorang…………
dimana aku sangat merindukannya
malam yang begitu sunyi……….
mengapa dia tak hadir untuk menemaniku
angin yang berhembs dengan kencang……….
Tuhan sampaikan salam ku padanya
bahwa aku sangat merindukannya
kuingin dia selalu mencintaiku
dimanapun dia melangkah

DIMANA DUNIAKU

Posted by Rustam Senin, Mei 07, 2012, under | No comments

entah apakah diriku
apakah bentukku
ingin aku terbebas
dari kesendirian
menemukan dunia baru
yang mengerti diriku
ingin ku buka mata ini
dan melihat kenyataan
dan tidak terbangun
dalam mimpi tentang dunia indahku
ingin ku jadikan mimpiku
sebuah kenyataan
jadi sekali lagi aku bertanya pada diriku
siapakah aku
dan dimana duniaku

menangisku dalam kesendirian

Posted by Rustam Senin, Mei 07, 2012, under | No comments

besarnya cintaku
besarnya inginku akan dirinya
dan tak ingin ku tahu ia tentang ini semua

biar nanti waktu saja yang berbicara
biar kusimpan saja rasa hati ini
biar dia rasakan sendiri
betapa besarnya cintaku


memang ku tak mampu menjanjikannya
bahwa ia akan bahagia denganku
memang tak mampu ku membelikan kemauannya
namun usahaku akan membuktikan


namun semua itu terlambat sudah
terbang jauh entah kembali atau tidak
tak ingin ku mengingatnya
namun hati ini selalu saja kepadanya

menangisku dalam kesendirian

Apakah

Posted by Rustam Senin, Mei 07, 2012, under | No comments

Apakah yang kunanti?
diselubungi alunan nada yang sendu dan sepi
Perlahan menyayat irisan-irisan hati
dengan dentingan musik yang tak pernah kumengerti

Apakah yang kuimpikan?
Hingga berusaha mengumpulkan serpihan
Lembaran sejarah yang terbakar berserakan
Menjadi abu lusuh bercampur khayalan

Apakah yang kucari?
Tanpa cahaya di malam yang sunyi
Tanpa alas kaki di medan penuh duri
Hanya dengan tatapan usang tanpa arti

Apakah aku sebenarnya?
Tersenyum dengan tubuh penuh luka menganga
Tertawa di samping makam tak berpusara
Sampai akhirnya mati suri dalam hampa

 http://dagogirang.blogspot.com/

Alam dan Manusia-kahlil gibran

Posted by Rustam Sabtu, Mei 05, 2012, under | No comments

Aku mendengar anak sungai merintih bagai seorang janda yang menangis meratapi kematian anaknya dan aku kemudian bertanya,
“Mengapa engkau menangis, sungaiku yang jernih?’
Dan sungai itu menjawab,
‘Sebab aku dipaksa mengalir ke kota tempat Manusia merendahkan dan mensia-siakan diriku dan menjadikanku minuman-minuman keras dan mereka memperalatkanku bagai pembersih sampah,
meracuni kemurnianku dan mengubah sifat-sifatku yang baik menjadi sifat-sifat buruk.”
Dan aku mendengar burung-burung menangis,
dan aku bertanya,
“Mengapa engkau menangis, burung-burungku yang cantik?”
Dan salah satu dari burung itu terbang mendekatiku,
dan hinggap di hujung sebuah cabang pohon dan berkata,
“Anak-anak Adam akan segera datang di ladang ini dengan membawa senjata-senjata pembunuh dan menyerang kami seolah-olah kami adalah musuhnya.
Kami sekarang terpisah di antara satu sama yang lain,
sebab kami tidak tahu siapa di antara kami yang bisa selamat dari kejahatan Manusia.
Ajal memburu kami ke mana pun kami pergi.
“Kini, matahari terbit dari balik puncak pergunungan, dan menyinari puncak-puncak pepohonan dengan rona mahkota.
Kupandangi keindahan ini dan aku bertanya kepada diriku sendiri,
‘Mengapa Manusia mesti menghancurkan segala karya yang telah diciptakan oleh alam?
-kahlil gibran-

INDAHNYA KEMATIAN-Kahlil Gibran

Posted by Rustam Sabtu, Mei 05, 2012, under | No comments

Panggilan
Biarkan aku terbaring dalam lelapku,
kerana jiwa ini telah dirasuki cinta,
dan biarkan daku istirahat,
kerana batin ini memiliki segala kekayaan malam dan siang.
Nyalakan lilin-lilin dan bakarlah dupa nan mewangi di sekeliling ranjang ini,
dan taburi tubuh ini dengan wangian melati serta mawar.
Minyakilah rambut ini dengan puspa dupa dan olesi kaki-kaki ini dengan wangian,
dan bacalah isyarat kematian yang telah tertulis jelas di dahi ini.
Biarku istirahat di ranjang ini,
kerana kedua bola mata ini telah teramat lelahnya;
Biar sajak-sajak bersalut perak bergetaran dan menyejukkan jiwaku;
Terbangkan dawai-dawai harpa dan singkapkan tabir lara hatiku.
Nyanyikanlah masa-masa lalu seperti engkau memandang fajar harapan dalam mataku,
kerana makna ghaibnya begitu lembut bagai ranjang kapas tempat hatiku berbaring.
Hapuslah air matamu, saudaraku,
dan tegakkanlah kepalamu seperti bunga-bunga menyemai jari-jemarinya
menyambut mahkota fajar pagi.
Lihatlah Kematian berdiri bagai kolom-kolom cahaya antara ranjangku dengan jarak infiniti;
Tahanlah nafasmu dan dengarkan kibaran kepak sayap-sayapnya.
Dekatilah aku, dan ucapkanlah selamat tinggal buatku.
Ciumlah mataku dengan seulas senyummu.
Biarkan anak-anak merentang tangan-tangan mungilnya buatku dengan
kelembutan jemari merah jambu mereka;
Biarkanlah Masa meletakkan tangan lembutnya di dahiku dan memberkatiku;
Biarkanlah perawan-perawan mendekati dan melihat bayangan Tuhan dalam mataku,
dan mendengar Gema Iradat-Nya berlarian dengan nafasku….
-kahlil gibran-

SENJA DI PELABUHAN KECIL-Chairil Anwar

Posted by Rustam Sabtu, Mei 05, 2012, under | No comments

Ini kali tidak ada yang mencari cinta
di antara gudang, rumah tua, pada cerita
tiang serta temali. Kapal, perahu tiada berlaut
menghembus diri dalam mempercaya mau berpaut
Gerimis mempercepat kelam. Ada juga kelepak elang
menyinggung muram, desir hari lari berenang
menemu bujuk pangkal akanan. Tidak bergerak
dan kini tanah dan air tidur hilang ombak.
Tiada lagi. Aku sendiri. Berjalan
menyisir semenanjung, masih pengap harap
sekali tiba di ujung dan sekalian selamat jalan
dari pantai keempat, sedu penghabisan bisa terdekap

SAJAK PUTIH-Puisi Chairil Anwar

Posted by Rustam Sabtu, Mei 05, 2012, under | No comments


Bersandar pada tari warna pelangi
Kau depanku bertudung sutra senja
Di hitam matamu kembang mawar dan melati
Harum rambutmu mengalun bergelut senda
Sepi menyanyi, malam dalam mendoa tiba
Meriak muka air kolam jiwa
Dan dalam dadaku memerdu lagu
Menarik menari seluruh aku
Hidup dari hidupku, pintu terbuka
Selama matamu bagiku menengadah
Selama kau darah mengalir dari luka
Antara kita Mati datang tidak membelah…

TULANG RUSUK

Posted by Rustam Sabtu, Mei 05, 2012, under | No comments

Sayang, disini hujan dan mereka berirama
Apakah engkau disana merasakannya juga?
Jika iya, apakah engkau mendengar keluh kesahku?
Keluh kesah kebimbangan tanpa genggaman tanganmu
Jika iya, apakah engkau mendengar getar bibirku?
Yang lama tak berbisik bahwa aku sungguh mencintaimu
Jika iya, apakah engkau melihat tangisku diantara rintik itu?
Dari mata seorang pencinta yang tak berdaya tanpa senyummu
Jika iya, apakah engkau melihat rapuhnya tubuhku?
Tubuh yang lemah tanpa topangan setiap malam pelukanmu
Jika iya, apakah engkau merasakan desir rinduku?
Rindu yang terkumpul seperti sewindu tak bertemu
Jika tidak, dalam setiap desir nafasku aku berdoa
Tuhan, tolong berikan hujan ditempat ia berada
Karena dalam setiap tetesnya berisikan keindahan bercinta
Karena dalam setiap tetesnya sayup-sayup merangkum nada cinta
Karena dalam setiap tetesnya melambangkan kesucian cinta
Biarlah, biarlah ia mengetahui betapa rapuhnya aku
Biarlah, biarlah ia merasakan betapa rindunya aku
Biarlah, biarlah ia menyadari betapa kuasanya cinta atas diriku
Sungguh menyakitkan berpetualang sendirian
Sungguh menyesakkan jika hati tanpa perlindungan
Dan kini, aku semakin yakin akan kekasihku
Bahwa ia adalah sebagian dari tulang rusukku

KEANGKUHAN

Posted by Rustam Sabtu, Mei 05, 2012, under | No comments

Malam..
dapatkah engkau kini bercerita kepadaku..
tentangnya yang ada di balik bayangan senja itu..
dia merayap melihat sambil bercanda memandangku..
apakah dia telah menyerah, membagi setiap hati yang dia benci..
aku tau malam..
kesombongan itu tak akan pernah sirna dari bayangannya..
keangkuhan itu akan selalu ada dalam setiap hembusan nafasnya..
semua tentang dia, dengan segala keresahannyapun tak mungkin ia tampakkan..

masihkah engkau berbohong wahai malam..
temaram yang gelap membuat semuanya sirna tertelan sinarmu..
bagaimana kamu bisa memberinya setitik cahaya..
jika keangkuhan akan selalu di tanam dalam sanubarinya..
haruskah aku melepaskan semuanya..
aku telah lelah malam.. aku sungguh sangat ingin mengakhirinya..
merubah semua zona zona yang seharusnya kujauhi..
menjauh darimu..
menjauh darinya..
menjauh dari mereka..
pada kesejukan embun pagi..
pada teriknya sinar matahari..
pada senja yang mulai merangkak pergi..
hingga pada gelapnya malam yang kumiliki..
kini kuubah niatan hati dengan sandaran tulus..
semua ini sungguh harus kuhapus..
darimu dan untukku dengan niat yang sukar kutembus..
setebal gelap malam yang mulai membelai mengelus..
aku terlelap dalam dekapan sendiri yang membungkus..

Persahabatan - Kahlil Gibran

Posted by Rustam Jumat, Mei 04, 2012, under | No comments

Persahabatan - Kahlil Gibran

Dan jika berkata,
berkatalah kepada aku tentang kebenaran persahabatan?..
Sahabat adalah kebutuhan jiwa, yang mesti terpenuhi.
Dialah ladang hati, yang kau taburi dengan kasih dan kau panen dengan penuh rasa terima kasih.

Dan dia pulalah naungan dan pendianganmu.
Karena kau menghampirinya saat hati lapa dan mencarinya saat jiwa butuh kedamaian.
Bila dia bicara, mengungkapkan pikirannya,
kau tiada takut membisikkan kata “tidak” di kalbumu sendiri,
pun tiada kau menyembunyikan kata “ya”.

Dan bilamana ia diam, hatimu tiada ‘kan henti mencoba merangkum bahasa hatinya;
karena tanpa ungkapan kata,
dalam rangkuman persahabatan, segala pikiran, hasrat, dan keinginan terlahirkan bersama dengan sukacita yang utuh, pun tiada terkirakan.

Di kala berpisah dengan sahabat, janganlah berduka cita;
Karena yang paling kaukasihi dalam dirinya,
mungkin lebih cemerlang dalam ketiadaannya,
bagai sebuah gunung bagi seorang pendaki,
nampak lebih agung daripada tanah ngarai dataran.

Dan tiada maksud lain dari persahabatan kecuali saling memperkaya ruh kejiwaan.
Karena kasih yang masih menyisakan pamrih,
di luar jangkauan misterinya, bukanlah kasih, tetapi sebuah jala yang ditebarkan:
hanya menangkap yang tiada diharapkan.

Dan persembahkanlah yang terindah bagi sahabatmu.
Jika dia harus tahu musim surutmu,
biarlah dia mengenal pula musim pasangmu.
Gerangan apa sahabat itu hingga kau senantiasa mencarinya,
untuk sekadar bersama dalam membunuh waktu?
Carilah ia untuk bersama menghidupkan sang waktu!
Karena dialah yang bisa mengisi kekuranganmu, bukan mengisi kekosonganmu.
Dan dalam manisnya persahabatan, biarkanlah ada tawa ria berbagi kebahagiaan.
Karena dalam titik-titik kecil embun pagi, hati manusia menemukan fajar jati dan gairah segar kehidupan.

Aku Memang Bodoh

Posted by Rustam Minggu, April 29, 2012, under | No comments

Hidup tak selalu indah dan tak selalu menyedihkan
Namun
Terkadang keinginan tak selalu sejalan dengan kenyataan
Sulitnya Menaruh harapan besar pada seseorang
Yang ku impikan menemani langkah kehidupan untuk berbagi hati dan canda tawa.
Saat seseorang yang ingin ku miliki memberikan senyuman
Rasa hati bagai menemukan sebongkah emas
Namun saat seseorang yang ingin ku miliki itu mematahkan semangat yang mulai
Tumbuh ini..
Waktuku terasa terhenti..
Aku tergumam
Menatap kosong pada bayanganmuu
Serasa tak ingin bernafas lagi
Sesak …
Dan aku mulai tertunduk lagi
Hanya untuk membuang muka darimu
Sedikit kekecewaan yang menjalar
Melingkupi ke seluruh hati dan fikiran…
Mulai saat ini.
Tolong jangan beri aku harapan dan senyuman lagi
Aku tak ingin mengulang kembali
Perasaan dikecewakan ..
Mengenalmu adalah hal terbodoh yang telah ku perbuat….

Kata Bijak cinta rasa dan bahagia

Posted by Rustam Minggu, April 29, 2012, under | No comments

Kata Bijak cinta rasa dan bahagia


Janganlah menjauh dari aku..Jauhi aku rasa duka…Karna aku tak sanggup lagi…Dekati aku cinta..Genggam aku…Balut aku kasing sayang..Senjatai aku dengan kesabaran…Ikat aku dengan kasih murni…Jauhi aku rasa benci..Lepaskan dari rasa iri..Hempaskan aku dari ke egoisan…Dan buang rasa kejenuhan..Biar duniaku kujelang dengan indah…Supaya aku melihat pelangi…Mendengar suara nan indah…Hingga kubungkus erat dalam relung hati ku,Sebagai senjata ku ‘tuk gapai citaku

Kebodohan dalam Cinta

Posted by Rustam Minggu, April 29, 2012, under | No comments

Kebodohan dalam Cinta



Saat hati di antara dua pilihan
Dan Kejujuran jadi taruhan
Dapat hati mengalahkan….?
Segala rasa yang tersimpan…?

Dan saat cinta memaksa hati….
Untuk menutup mata dan membohongi  hati…
Rasa perih senantiasa membayangi….
Betapa kebodohan telah butakan diri….

Namun apakah berdosa hati ini….
Bila kebohongan demi sebuah hati
Agar Rasa yang ada tetap terjalin
Aku rela dengan kebodohanku ini..

Dan salahkah jika kebodohan ini….
Demi seutas senyum yang selalu ku impi???
Demi sebait kasih yang tersembunyi??
Demi seorang kasih yang ku cintai…

Aku rela……
Walau seumur hidup dalam kebohongan…
Asalkan tiap pagi ku lihat seutas senyuman…

Aku rela……
Walau seumur hidup dalam kebohongan…
Namun aku kan selalu jujur…
Untuk mencintanya…
Sampai maut benar-benar mengambil Cinta itu…

Aku bosan hidup begini

Posted by Rustam Sabtu, April 21, 2012, under | No comments

Aku bosan hidup begini
menjalani hari-hari
penuh basa-basi
aku benci hidup begini
jadi yang dibenci
oleh orang yang disayangi
kapankah berakhir
kuingin berakhir
mungkin bila ku tak ada di sini
semua tak akan jadi begini
oh shit!
oh shit!

KATEGORI

Labels

kurs

NGOBROL DENGAN SAYA

GLOBE MAPS

SMS GRATIS